Ketua PDM Kab. Bogor, Ayahanda Moh. Gofar, S.Ag., S.H., M.M. mengatakan, Musypimda ini merupakan ajang untuk mendapatkan laporan dan evaluasi dari hasil kinerja di tingkat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor dan majelis dan lembaga serta laporan Pimpinan Cabang Muhammadiyah se-kabupaten Bogor serta rencana strategis ke depan. Musypimda dihelat dengan tema “Optimis Hadapi Pandemi, Menebar Nilai Utama”, ucapnya.
“Semangat untuk mengembangkan Muhammadiyah itu harus kuatkan kolaborasi dengan Amal Usaha Muhammadiyah lainnya. Serta kuatkan teknik marketing dalam memasarkan produk dari Muhammadiyah Kab. Bogor dan Amal Usaha Muhammadiyah Kab. Bogor. Kolaborasi kuatkan sinergi dan sering silaturahim akan bermanfaat”, kata ketua PWM Jabar dalam sambutannya.
Musypimda digelar sehari dari pagi sampai sore dengan 4 Pleno (Pembahasan Tatib, Laporan PDM Kab. Bogor, Penetapan Unsur Pembantu Pimpinan, Laporan Seluruh PCM dan Ortom serta AUM se-kabupaten Bogor, Pembacaan Keputusan Induk dan Penutup).
Diakhir kegiatan, ketua PDM memberikan bebrapa harapan disertai catatan, “Bahwa soliditas LPCR menjadi penentu langkah-langkah dalam pengembangan dan penambahan PCM di PDM Kab. Bogor. Khusus peran ortom dengan banyak prestasi yang diraih tentunya harus menjadi pemecut agar lebih baik bagi Persyarikatan. Gerak AUM dengan langkah ekstraordinarynya merupakan kelebihan Persyarikatan Muhammadiyah dengan dukungan SDM yang ada”, pungkas Ketua PDM.
(/oh)