Jum’at 19/3 Himpunan Mahasiswa Administrasi Pendidikan (Hima Adpend) STKIP Muhammadiyah Bogor menggelar Diskusi Online (Diskon) dengan tema “penting ga sih ikut organisasi bagi mahasiswa?”. Kegiatan ini diikuti oleh sivitas akademika baik di lingkungan STKIP Muhammadiyah Bogor maupun dari beberapa perguruan tinggi di Kabupaten Bogor.
“Dalam acara Diskusi Online ini semoga dapat menambah wawasan bagi mahasiswa terkait pentingnya berorganisasi meski acara ini dilakukan secara online pada masa pandemi covid-19 yang terjadi saat ini tetapi tidak menjadi halangan untuk kita semua, semoga narasumber dapat memotivasi para peserta terkhususnya mahasiswa Administrasi Pendidikan dalam berorganisasi.” Ungkap jasra Putra (Kaprodi Adpend).
Finka Julfitriah Fadillah menyampaikan bahwa berdasarkan tema yang diambil yaitu Penting Gak sih ikut organisasi bagi mahasiswa?, semoga menjadi forum diskusi yang bisa menjawab pertanyaan teman-teman mahasiswa, keganjalan dan lain sebagainya terkait problematika dalam berorganisasi.
Muh. Takdir selaku Dosen STKIP Muhammadiyah Bogor bertindak sebagai pemateri, beliau mengatakakan bahwa pada dasarnya kuliah adalah sebuah jenjang pendidikan dimana kita dituntut untuk memiliki wawasan luas dan memiliki keterampilan hebat yang nantinya dengan keterampilan dan wawasan tersebut dapat membawa perubahan yang lebih baik di masyarakat.
Masih banyak mahasiswa yang berpikir mengikuti organisasi dapat menghambat, aktifis kampus yang putus kuliah, aktifis kampus itu anarkis, organisasi itu habisin duit, mantan aktifis kampus nganggur, aktifis organisasi itu tidak punya tujuan yang jelas, dan aktif di organisasi itu menyusahkan orang tua. Pada kenyataannya tidak demikian, seorang mahasiswa bisa dikatakan mahasiswa yang sesungguhnya ketika dia mampu membawa perubahan di masyarakat karena sejatinya mahasiswa disebut sebagai Agent of Change.
Lalu apa Untungnya ikut Organisasi? Dengan berorganisasi kita bisa mengasah Soft Skill yaitu kemampuan yang berasal dari dalam diri sendiri seperti manajemen diri maupun manajemen orang lain, juga membangun jaringan. Dalam suatu organisasi tentu terdapat banyak anggota yang di dalamnya terdiri dari berbagai prodi/jurusan bayangkan saja jika kita dapat mengenali semua anggota organisasi dan dapat berinteraksi dengan banyak orang, Menyalurkan minat dan bakat. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa dengan berorganisaai soft skill kita akan terasah, begitupun hard skill kita, dalam berorganisasi dapat menambah pengalaman kita, dan juga mengasah kepekaan sosial.
Jadikan kuliah sebagai investasi di mana knowledge (pengetahuan), skill (keterampilan), dan juga attitude (sikap) harus menyatu untuk perketat pada diri. Maka mahasiswa yang sukses itu adalah yang belajar dalam organisasi maupun akademiknya, sehingga mahasiswa yang memilih salah satunya tersebut akan gagal. Untuk itu berorganisasi sangatlah penting, karena dimana pendapat-pendapat kita bisa dituangkan bersama untuk didiskusikan dengan mencapai sebuah kesepakatan bersama, didalamnya kita diajarkan problem dan bagaimana mencari rumusan masalahnya. Jadi bisa dikatakan dalam berorganisasi pola untuk kehidupan kedepannya karena hampir setiap apa yang kita lakukan dihari ini, itu juga menjadi rujukan di hari esok dan hampir semua ada dalam ranah organisasi.
Harapan setelah terselenggaranya acara DISKON (Diskusi Online) ini, semoga dapat menambah wawasan mahasiswa terkait organisasi, menambah pengetahuan terkait peran organisasi kampus bagi mahasiswa, dan juga dapat menanamkan keterampilan dalam berorganisasai di kalangan mahasiswa. Adanya wabah ini tidak menghalangi panitia untuk menciptakan suatu kegiatan yang dapat memberikan pemahaman dalam pentingnya ikut organisasi kepada para mahasiswa.
