Leuwiliang – Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Leuwiliang gelar Musyawarah Cabang (Musycab) VI, sabtu (20/2) di SMK Muhammadiyah 6 Leuwiliang mulai pukul 9.00 WIB.
Pembukaan dihadiri dan dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Leuwiliang H. E. Kosasih dan wakil ketua Budi Rasia, Pimpinan Organisasi Otonom tingkat Cabang. Juga dihadiri oleh perwakilan Pemuda Muhammadiyah tingkat ranting.
Muscyab dilaksanakan di tengah Pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaannya wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jumlah peserta dan tamu undanganpun dibatasi sesuai dengan standar pelaksanaan kegiatan yang direkomendasikan oleh Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC).
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran yang dilantunkan oleh Dandi, Kader Pemuda Muhammadiyah Leuwiliang yang juga mahasiswa (thalabah) di Pendidikan Kader Ulama Muhammadiyah (PUTM) Yogyakarta.
Ketua pelaksana Erwin dalam laporannya menyampaikan apresiasi kepada semua jajaran panitia yang telah bekerjasama dalam menyukseskan acara Musycab VI ini.
“Terima kasih juga kepada donatur yang telah membantu atas kelancaran acara, dan mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada keluarga besar Muhammadiyah Leuwiliang atas support selama ini,” ujarnya.
Asep Lukman selaku ketua PC Pemuda Muhammadiyah Leuwiliang juga menyampaikan kebanggaannya kepada panitia yang telah berjibaku dalam menyukseskan Musycab.
“Diharapkan pimpinan selanjutnya akan semakin memperkuat ranting-ranting dan mohon maaf atas kepengurusan periode saya apabila banyak kekurangan,” tambahnya.
Sekretaris PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bogor Ujang Nujilal Hanan dalam sambutannya berkata bahwa PCPM Leuwiliang memiliki potensi yang luar biasa, mengingat memiliki kader-kader yang militan.
“PCPM harus serius memperhatikan kaderisasi”, sarannya.
H. E. Kosasih sebagai Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Leuwiliang meminta kepada kader Pemuda Muhammadiyah ditingkat ranting agar memiliki program produktif, walaupun sedikit tapi berjalan sukses.
Dari tiga Pimpinan Ranting yaitu Desa Leuwimekar, Desa Cibeber II dan Desa Dahu terdapat 30 nama yang direkomendasikan menjadi calon formatur dan para peserta memilih tujuh nama untuk jadi format.
Adapun format yang terpilih adalah Mad Rois, Futuh Ihsan Salsabil, Imam Akbari, Erwin, Diki Baerudin, Darmawan Muslimianto, M. Ramadhan.
Setelah kurang lebih satu jam rapat formatur berlangsung, akhirnya disepakati Mad Rois sebagai Ketua Umum, sedangkan Sekretaris Umum dipercayakan pada Imam Akbari dan Futuh Ihsan Salsabil diamanahi sebagai Bendahara Umum.
“Dengan terpilihnya kami untuk menahkodai organisasi ini, bukan berarti kami yang paling siap dan paling mampu. Tetapi, dengan mengucap bismillah in syaa Allah kami akan berusaha memberikan yang terbaik, dengan prinsip lebih mengedepankan kemaslahatan umum, dan mari kita bekolaborasi, bergerak bersama dengan penuh loyalitas,” ungkap Ketua Umum terpilih Mad Rois.
Ketua Umum PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bogor Muhammad Jatnika mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musycab PC Pemuda Muhammadiyah Leuwiliang Periode 2021-2025.
“Mari kita bersinergi dan saling support. Saya yakin, di bawah kepimpinan Kang Mad Rois dan jajarannya, PC Pemuda Muhammadiyah Leuwliang ini akan semakin maju dan tetap menjaga kualitasnya sebagai percontohan bagi cabang-cabang yang lain”, tutur Jatnika sebelum menutup acara tersebut.
Semoga PCPM Leuwiliang semakin baik dan berkemajuan. (Erwin)